ANALISIS HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI KALANGAN MAHASISWA NON-KESEHATAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
Abstract
Tindakan penyalahgunaan antibiotik yang paling sering adalah tindakan
penggunaan antibiotik tanpa resep dokter oleh berbagai kalangan masyarakat
termasuk pelajar atau mahasiswa. Penggunaan antibiotik tanpa resep dokter, akan
memberikan banyak dampak, seperti timbulnya kejadian resistensi antibiotik dan
timbulnya penggunaan irasional dari antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui tingkat pengetahuan dan perilaku mahasiswa dalam penggunaan
antibiotik serta mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku
mahasiswa non-kesehatan Universitas Islam Indonesia Yogyakarta. Penelitian ini
bersifat survey analitik. Besar sampel dalam penelitian ini yaitu sebanyak 364
mahasiswa non-kesehatan Universitas Islam Indonesia yang dipilih menggunakan
rumus lemeshow dengan teknik pengumpulan data berupa stratified proporsional
random sampling. Uji analisis hubungan yang digunakan adalah Rank-Biseral.
Hasil uji deskriptif menggunakan nilai mean, didapatkan sebanyak 40 mahasiswa
(11,0%) memiliki pengetahuan baik, 157 mahasiswa (43,1%) memiliki
pengetahuan cukup dan 167 mahasiswa (45,9%) memiliki pengetahuan buruk.
Hasil uji deskriptik menggunakan nilai mean didapatkan sebanyak 64 mahasiswa
(20,6%) memiliki perilaku baik dan 246 mahasiswa (79,4%) memiliki perilaku
buruk. Hasil analisis hubungan menggunakan Rank-Biseral menunjukan bahwa
nilai r= (-0,39) atau H=(-1), artinya terdapat hubungan negatif antara tingkat
pengetahuan dengan perilaku mahasiswa non-kesehatan dalam penggunaan
antibiotik.
Collections
- Pharmacy [1444]