Show simple item record

dc.contributor.advisorDr. Imam Riadi, M.Kom.
dc.contributor.authorIlman Pradhana, 16917104
dc.date.accessioned2020-02-03T03:50:17Z
dc.date.available2020-02-03T03:50:17Z
dc.date.issued2019-11
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/17829
dc.description.abstractTeknologi informasi di era saat ini menunjukkan perkembangan yang pesat khususnya dalam bidang komputer berbasis jaringan sehingga dapat membuat para penggunanya terlena. Beberapa oknum-oknum tertentu masih banyak yang menyalahgunakan teknologi tersebut salah satunya dengan melakukan serangan pada jaringan komputer. Router merupakan perangkat jaringan yang dapat membuat jaringan local bisa terhubung ke jaringan public. Router seringkali menjadi target serangan, disebabkan router suatu perangkat yang berfungsi sebagai jalur lalu lintas pengiriman data. Flooding Attack merupakan salah satu serangan pada jaringan komputer. Serangan yang dilakukan bertujuan membanjiri lalu lintas data pada jaringan sehingga dapat menyebabkan jaringan menjadi down (lumpuh) diakibatkan kelebihan beban. Beberapa tools yang dapat digunakan untuk mendeteksi Flooding Attack seperti Winbox serta Wireshark. Kedua alat tersebut dapat membantu dalam mendeteksi adanya serangan pada router. Disisi lain, dapat digunakan untuk mencari informasi yang dapat digunakan sebagai bukti digital dengan menggunakan metode Live Forensics. Informasi yang akan digali adalah Log Activity, Log Traffics dan IP Address. Untuk memperoleh informasi tersebut, maka dilakukan beberapa simulasi serangan pada router. Berdasarkan simulasi yang dilakukan, ditemukan adanya peningkatan signifikan pada lalu lintas jaringan router serta penggunaan sumber daya yang juga meningkat. Serangan yang dilakukan menggunakan Metasploit yang merupakan suatu alat yang digunakan untuk melakukan serangan pada jaringan. Penggunaan metode Live Forensics dalam mendeteksi serangan flooding pada router diketahui mampu mendeteksi adanya serangan pada router. Serangan tersebut berhasil terdeteksi setelah mengakuisisi router serta mendapatkan informasi dari Log Activity dan Log Traffics yang berhasil ditarik. Informasi yang diperoleh pada file log tersebut yaitu ditemukan adanya IP Address yang terdeteksi melakukan serangan yaitu IP Address 192.168.2.252. Beberapa informasi yang terdapat pada log file yang telah ditarik juga dapat dijadikan sebagai barang bukti dalam persidangan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectFlooding Attacken_US
dc.subjectLive Forensicsen_US
dc.subjectRouteren_US
dc.titleForensik Router untuk Mendeteksi Flooding Attack Menggunakan Metode Live Forensicen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record