Show simple item record

dc.contributor.advisorIr. Wiryono Raharjo, M.Arch., Ph.D
dc.contributor.authorPutri Adipertiwi, 15512006
dc.date.accessioned2020-01-30T06:10:12Z
dc.date.available2020-01-30T06:10:12Z
dc.date.issued2019-11-16
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/17721
dc.description.abstractResilient dalam berbagai tingkatan - individu, rumah tangga, komunitas dan kawasan merupakan pertahanan kondisi manusia yang layak huni jika terjadi bencana. Perkembangan pembangunan yang signifikan menyebabkan pengurangan jumlah lahan di perkotaan. Hal ini terjadi karena peraturan yang tidak terlalu ketat mengenai sempadan sungai. Pertumbuhan pemukiman yang padat, lambat laun akan semakin kumuh yang berdampak pada kehidupan sehari-hari serta hal itu juga yang menyebabkan terjadinya banjir di pemukiman bantaran sungai Code. Munculnya masalah itu, pemerintah membuat arahan pemukiman mundur, munggah, madhep kali (M3K) sebagai solusi. Namun hunian vertikal tidak selalu menyelesaikan masalah. Berdasarkan wawancara yang dilakukan, warga ingin tetap bertahan dalam rumah meski ketika banjir datang, sehingga perancangan rumah deret ditujukan dapat menyelesaikan penyelesaian masalah. Tujuan rancangan ini adalah untuk mewujudkan pemukiman yang mengakomodasi dinamika populasi hunian serta tangguh terhadap bencana banjir.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectResilienten_US
dc.subjectbencana banjiren_US
dc.subjectpermukiman padaten_US
dc.titlePERANCANGAN RUMAH DERET DENGAN PENDEKATAN RESILIENT DI KAMPUNG JAGALAN LEDOKSARI, YOGYAKARTAen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record