PERBANDINGAN BIAYA PADA PELAT BETON METODE KONVENSIONAL DAN PRECAST HALF SLAB (COST COMPARISON OF CONCRETE PLATE WITH CONVENTIONAL METHOD AND PRECAST HALF SLAB) (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Gedung SBSN Fakultas Tarbiyah dan Kegurauan Institut Agama Islam Negeri)
Abstract
Proyek Pembangunan Gedung SBSN Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama
Islam Negeri (IAIN) yang terletak di Desa Rowolaku, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan
dilaksanakan menggunakan metode konvensional. Biaya anggaran proyek yaitu Rp.
36.262.076.613,48.
Pada penelitian ini akan dilakukan perbandingan biaya antara metode pelat konvensional
dan precast half slab pada pekerjaan pelat lantai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
perbandingan biaya yang dibutuhkan pada pekerjaan pelat lantai metode konvensional dan metode
precast half slab. Data pada penelitian ini didapat dari pihak pelaksana berupa Rencana Anggaran
Biaya (RAB) dan gambar pelaksanaan. Setelah mendapatkan data, dilakukan perencanaan pada
pekerjaan precast half slab meliputi dimensi pelat, mutu, beban, dan kebutuhan tulangan. Lalu
pada perhitungan analisa harga satuan pekerjaan baik metode konvensional maupun metode
precast half slab digunakan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik
Indonesia Nomor 26 tahun 2016.
Biaya pekerjaan pelat lantai metode konvensional adalah Rp 2.585.660.123,55, sedangkan
pada metode precast half slab adalah Rp 3.005.274.783,93. Jika dibandingkan didapat selisih Rp
419.614.660,38. Perbedaan biaya sebesar 16,23% terhadap metode konvensional. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah penggunaan metode konvensional lebih murah dibandingkan metode precast
half slab.
Collections
- Civil Engineering [4196]