HUBUNGAN KOPING RELIGIUS TERHADAP KUALITAS HIDUP PADA ORANG DENGAN HIV/AIDS (ODHA)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan koping
religius terhadap kualitas hidup pada ODHA. Hipotesis dalam penelitian ini ada
dua, yakni 1) Terdapat hubungan positif antara koping religius positif dengan
semua domain kualitas hidup, yakni domain kesehatan fisik,
psikologis/emosional, sosial, fungsional, lingkungan, dan spiritual, serta 2)
Terdapat hubungan negatif antara koping religius positif dengan semua domain
kualitas hidup yakni domain kesehatan fisik, psikologis/emosional, sosial,
fungsional, lingkungan, dan spiritual. Responden penelitian ini terdiri dari 43
ODHA dari LSM Yogyakarta. Kualitas hidup dalam penelitian ini diteliti
menggunakan alat ukur WHOQOL HIV-BREF (WHO, 1997; WHOQOL-HIV
Group, 2003). Adapun koping religius dalam penelitian ini diukur menggunakan
teori dan alat ukur Iranian Religious Coping Scale (IRCOPE) Aflakseir dan
Coleman (2011) yang teori dan alat ukurnya dikembangkan dari Pargament
(1997). Hasil penelitian menunjukkan korelasi antara kualitas hidup dan koping
religius positif responden dengan nilai r = 0.190 dan p = 0.127 (p > 0.05), serta
hasil korelasi antara kualitas hidup dan koping religius negatif memiliki nilai r = -
0.434 dengan p = 0.002 (p < 0.05), sehingga penelitian ini menunjukkan bahwa
terdapat korelasi negatif antara koping religius negatif dengan kualitas hidup,
serta koping religius positif tidak memiliki hubungan dalam peningkatan kualitas
hidup ODHA.
Collections
- Psychology [2174]