Implementasi Metode Algorithma Brooks dalam Penjadwalan Kerja pada Proyek dengan Sumber Daya Terbatas (Studi Kasus pada CV. Pabiola Sampit Kalimantan Tengah)
Abstract
Sebagai sebuah badan usaha yang bergerak dibidang property, CV Pabiola akan mengerjakan suatu proyek pembangunan Perumahan penduduk type 55/100 dan type 65/105 di daerah Sampit Kalimantan Tengah yang direncanakan akan dimulai pada tanggal 25 Januari 2006 sampai dengan 30 Maret 2006 atau kurang lebih 58 hari kerja. Akan tetapi Perusahaan tersebut memiliki berbagai kendala diantaranya adalah sumber daya manusia atau tenaga kerja yang dimiliki sangat terbatas, hal ini disebabkan karena dana yang tersedia untuk membayar upah tenaga kerja juga terbatas.
Yang menjadi tujuan dalam penulisan ini adalah melakukan penjadwalan tenaga kerja terbatas pada proyek dengan metode Algoritma Brooks dengan maksud untuk mengetahui umur proyek dan melakukan pemendekkan agar waktu yang ditargetkan dapat dicapai dengan biaya yang lebih kecil serta menghindari sanksi pada perusahaan apabila proyek yang dijalankan tidak selesai sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Algoritma Brooks merupakan suatu metode penjadwalan yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah alokasi sumber daya terbatas. Algoritma ini bisa memberikan solusi untuk dua sumber daya terbatas yaitu sumber daya tunggal (single resources) dan sumber daya banyak ( multi resources).
Dari hasil penelitian diperoleh umur proyek pada kerja normal selama 64 hari, tetapi karena untuk memenuhi permintaan konsumen maka dilakukan diperlukan pemendekan umur selama 6 hari, sehingga menjadi 58 hari, dimana kegiatan yang diperpendek adalah kegiatan-kegiatan yang terletak pada Jalur kritis. Pemendekkan yang dilakukan dengan kerja lembur dengan total biaya tambahan adalah sebesar Rp. 566.000,00
Collections
- Industrial Engineering [2224]