Persepsi terhadap Suasana Rumah dan Kepercayaan Diri pada Remaja
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk melihat adanya keterkaitan
antara persepsi seorang remaja terhadap suasana rumahnya dengan
tingkat kepercayaan dirinya. Asumsi yang diajukan adalah bahwa
kepercayaan diri yang merupakan salah satu aspek kepribadian
tidaklah akan tumbuh dengan sendirinya, tetapi dapat
ditumbuhkembangkan. Lingkungan terdekat yang berpengaruh pada
kepribadian seorang remaja adalah lingkungan keluarganya.
Bagaimana antar anggota keluarga itu memandang hubungan satu
sama lain, akan mempengaruhi hubungan keluarga itu sendiri.
Apakah seorang remaja yang mempersepsi suasana rumahnya
sebagai suasana yang tenang, harmonis dan nyaman, akan
mempunyai rasa percaya diri yang baik ?. Dalam penelitian ini,
hipotesis yang diajukan adalah: Ada korelasi yang positif antara
persepsi terhadap suasana rumah dengan kepercayaan diri pada
remaja.
Subjek penelitian yang digunakan adalah remaja siswa-siswi
SMU N 9 Yogyakarta yang tergolong dalam rentangan usia 15-17
tahun dengan karakteristik tertentu, yaitu tinggal di rumah bersama
keluarga, memiliki orangtua lengkap, dan mempunyai saudara
kandung. Alat ukur yang digunakan adalah dengan metode skala,
yang terdiri dari skala Kepercayaan Diri dan Skala Persepsi terhadap
Suasana Rumah.
Dari hasil analisis yang diperoleh, menyatakan bahwa ada
hubungan yang sangat signifikan antara persepsi terhadap suasana
rumah dan kepercayaan diri pada remaja. Hal ini dapat diketahui
dari hasil analisis korelasi Product Moment yang diperoleh yaitu
sebesar rxy= 0,448 dengan p=0,000 (p<0,01).
Collections
- Psychology [2173]