| dc.description.abstract | Sirih hijau (Piper betle, L) merupakan tanaman obat yang berkhasiat sebagai antibakteri, antiviral, antiinflamasi. Agar lebih menarik penggunaanya maka dibuatlah ekstrak daun sirih dalam sediaan tablet effervescent. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbandingan asam sitrat dan asam tartrat terhadap sifat fisik, waktu larut dan rasa sediaan. Pertama dilakukan uji KLT untuk mengetahui kandungan senyawa dari ekstrak daun sirih menggunakan fase diam silika gel GF254 dan fase gerak toluene : etil asetat (4:1). Tablet dibuat dengan teknik peleburan hingga menghasilkan granul yang kemudian dicetak menjadi tablet. Tablet yang dihasilkan dievaluasi keragaman bobot, keseragaman ukuran, kekerasan, kerapuhan, dan waktu larut. Berdasarkan hasil uji KLT menunjukkan bahwa senyawa yang terkandung di dalam ekstrak daun sirih adalah
flavonoid, sterol, tannin dan fenol. Hasil uji keragaman bobot adalah 2,04 ± 0,01gram; keseragaman ukuran 20,26 ± 0,04mm and 4,62 ± 0,14mm; kekerasan 7,49 ± 0,21kg/cm2; kerapuhan 0,75 ± 0,13%; waktu larut 1,92 ± 0,07. Pada evaluasi keseragaman bobot, ukuran, kekerasan, dan kerapuhan diperoleh hasil yang sesuai dengan persyaratan tablet yang baik dan keempat formula memenuhi semua persyaratan. Sedangkan untuk waktu larut yang paling cepat diantara keempat formula yaitu formula nomor empat karena waktu larutnya 1 menit 48 detik. | en_US |
