Show simple item record

dc.contributor.authorAnggoro, Arianto daru
dc.contributor.authorYustian, Arif
dc.date.accessioned2019-06-20T07:34:09Z
dc.date.available2019-06-20T07:34:09Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/14655
dc.description.abstractPelaksanaan kegiatan proyek memerlukan suatu pengendalian pelaksanaan yang baik untuk menjamin tercapainya tujuan proyek secara keseluruhan. Suatu pelaksanaan kegiatan konstruksi yang mengalami penyimpangan waktu maupun biaya harus segera dievaluasi secara teliti sebagai langkah antisipasi terhadap permasalahan-permasalahan yang akan muncul di kemudian hari. Pengendalian proyek konstruksi yang ejektif memerlukan teknik dan metode yang spesifik dan tepat, salah salunya adalah Metode Konsep Nilai Hasil. Metode Konsep Nilai Hasil menghitung besarnya biaya yang dikeluarkan berdasarkan anggaran dan waktu sesuai dengan prestasi pekerjaan yang telah dilaksanakan. Metode ini dapat digiunakan untuk menganalisa kinerja dan membuat prakiraan dalam pencapaian sasaran. Untuk ilu digunakan 3 indikator, yaitu ACWP (Actal Cost of Work Performed), BCWP (Budgeted Cost of Work Performed), dan BCWS (Budgeted Cost of Work Schedule). Dengan menggunakan ketiga indikator tersebut, maka dapat dihitung berbagai faktor yang menunjukkan kemajuan dan kinerja pelaksanaan proyek, seperti varian biaya, varian jadwal dan waktu penyelesaian proyek. Dari perhitungan yang dilakukan dengan menggunakan Metode Konsep Nilai Hasil pada Proyek Pembangunan Gedung Bank BNI Purwokerto, berdasarkan data yang diperoleh diantaranya : RencanaAnggaran Biaya (RAB) proyek (Rp. 3.636.363.843,44), rencana kerja proyek yang berupa kurva "S", laporan keuangan, dan data kemajuan proyek bulan Januari 2004-Desember 2004, dapat disimpulkan bahwa pada pelaporan kedua belas proyek tersebut akan mengalami penghematan sebesar Rp. 1.546.805, dan dari segi waktu, guna menyelesaikan prestasi rencana yang telah ditentukan, dari hasil sekali rescheduling yang dilakukan oleh pengelola proyek, penyelesaian proyek sesuai dengan batas waktu maksimal yang diberikan owner kepada pengelola proyek selama 343 hari. Berdasarkan hasil perhitungan maka dapat disimpulkan bahwa kinerja pada aspek biaya proyek Pembangunan Gedung Bank BNI Purwokerto tidak lebih baik dari perencanaannya.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAnalisis Pengendalian Biaya dan Waktuen_US
dc.subjectMetode Konsep Nilai Hasilen_US
dc.subjectStudi Kasusen_US
dc.subjectProyek Pembangunan Gedung Bank BNI Purwokertoen_US
dc.titleAnalisis Pengendalian Biaya dan Waktu dengan Metode Konsep Nilai Hasil (Studi Kasus Proyek Pembangunan Gedung Bank BNI Purwokerto)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record