Show simple item record

dc.contributor.authorFarizade, Inge
dc.date.accessioned2019-04-09T02:48:35Z
dc.date.available2019-04-09T02:48:35Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/14416
dc.description.abstractKota Jepara merupakan kota yang terkenal dengan industri meubel ukir kayunya, sehingga pertumbuhan dan kemajuan dalam bidang ekonomi dibarengi dengan banyaknya bermunculan perusahaan meubel ukir kayu dengan standart eksport. Maka dalam hal ini sebagai acuan dalam merancang bangunan agar rancangan yang dibuat dapat berfungsi dengan benar yang disebut juga dengan Form Follow Function. Frase ini harus melalui proses - proses planning, programing, design dan contruction. Dengan melalui proses tersebut tugas arsitek belum dapat dikatakan selesai ketika bangunan fisik telah terealisasi. Pada uraian diatas dapat disimpulkan bahwa arsitektur merupakan sesuatu yang umum karena dibangun dan dipakai oleh banyak individu, tetapi juga sangat personal. Dan untuk pegadaan evaluasi terhadap lingkungan binaan yang terjadi menjadi sangat perlu dilakukan, dengan melakukan proses yang disebut Post Occupancy Evaluation (POE). Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, yaitu suatu metode penelitian yang digunakan untuk menggambarkan sifat suatu keadaan sementara berjalan pada saat penelitian dilakukan, dan memeriksa sebab - sebab dari suatu gejala tertentu (Travers, 1978). Metode pengumpulan data dilakukan secara langsung berupa data primer (Observasi lapangan, kuesioner, Dokumentasi Foto) dan tidak langsung berupa data sekunder (Studi Literatur). Instrumen / alat berupa, data - data, buku catatan, lembar kuesioner, kamera, komputer ). Penentuan variabel dan sub variabel mengenai kegiatan produksi meubel ukir kayu, penataan ruang, fungsi ruang dan ruang - ruang pendukung lamnya. Analisis pengelompokkan zone - zone menurut kategon karyawan produksi, analis bagaimanan penataan ruang - ruang produksi meliputi penataan sirkulasi dan ruang - ruang yang sesuai dengan tahapan produksi serta ruang - ruang pendukung lainnya. Penggunaan sirkulasi yang dapat memudahkan para karyawan melakukan proses produksi, sehingga berpengaruh pada kenyamanan sirkulasi pada kegiatan proses produksi.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengaruh Sirkulasien_US
dc.subjectKenyamanan Kegiatan Produksien_US
dc.subjectIndustri Mebel Ukir Kayu di Jeparaen_US
dc.titlePengaruh Sirkulasi terhadap Kenyamanan Kegiatan Produksi Industri Mebel Ukir Kayu di Jeparaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record