dc.description.abstract | Latar Belakang : Stroke merupakan salah satu penyakit yang paling mematikan
saat ini. Oleh karena itu, diperlukan riset lebih lanjut mengenai stroke. Salah satu
pengembangan penelitian stroke menggunakan hewan model dengan memberi
paparan hipoksia iskemik. Area yang rentan terkena dampak hipoksia adalah
hipokampus dimana hipokampus berperan dalam penyimpanan memori jangka
panjang dan navigasi spasial. Hipokampus terdiri dari beberapa regio, yaitu CA1,
CA2, CA3, dan gyrus dentatus. Diantara regio tersebut, regio yang paling berisiko
terkena efek hipoksia adalah CA1. Dibutuhkan senyawa yang bersifat
neuroprotektif untuk menghambat apoptosis sel dan diketahui Recombinant
Human Erytropoietin (RHuEPO) mempunyai efek tersebut.
Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui pengaruh RHuEPO terhadap jumlah sel
pyramidal CA1 hipokampus tikus (Rattus norvegicus) pasca Unilateral Common
Carotid Artery Oclussion (UCCAO).
Metode Penelitian : Rancangan penelitian menggunakan posttest-only control
group design. Jumlah subjek yaitu 24 ekor tikus Rattus norvegicus. Potongan
jaringan dijadikan preparat histopatologis dengan pewarnaan toluidine blue.
Kemudian dilakukan perhitungan jumlah sel dalam 10 lapang pandang perbesaran
400 kali. Sel pyramidal yang dihitung berwarna jernih, nukleus yang jelas, dan
tidak hiperkromatik (lebih gelap dari sel normal) pada area CA1 hipokampus.
Hasil Penelitian : Analisis jumlah sel CA1 hippocampus dengan metode One
Way ANOVA menunjukkan hasil yang bermakna pada kelompok sham dengan P1
(p = 0,000), P1 dengan P2 (p=0,000), dan kelompok P1 dengan P3 (p=0,000).
Kesimpulan : Terdapat pengaruh pemberian Recombinant Human Erythropoietin
(RHuEPO) terhadap jumlah sel pyramidal CA1 hipokampus tikus (Rattus
norvegicus) pasca ligasi arteri carotis communis unilateral (UCCAO). | en_US |