dc.description.abstract | Pasar Kota Purbalingga terletak di pusat kota Kab. Purbalingga yang dibangun
Pada tahun 1927 dengan menempati luas lahan sebesar 12.175m², dengan lingkungan sekitar
merupakan kawasan perdagangan, perkantoran dan pemukiman penduduk. Aktivitas kegiatan utama adalah kegiatan perdagangan dimana kondisi saat ini, aktivitas perdagangan di Pasar Kota Purbalingga tidak hanya pada ruang-ruang kios dan los saja, tetapi juga memanfaatkan fasilitas-fasilitas umum seperti pada jalur sirkulasi (trotora dan jalur lingkar pasar).
Jalur sirkulasi yang dimanfaatkan untuk berdagang mengakibatkan tidak
lancarnya sirkulasi, dan hal ini disebabkan karena bangunan pasar yang ada, sudah tidak
mampu lagi menampung jumlah pedagang yang semakin bertambah pada tiap tahunnya
sehingga muncul keberadaan para pedagang K-5 tersebut.
Maka perencanaan dan perancangan ulang (re-desain) Pasar kota Purbalingga
perlu dilakukan untuk memberikan pelayanan sebuah fasilitas infrastruktur yang mampu
mewadahi kegiatan-kegiatan perdagangan dan fasilitas-fasilitas penunjang pasar dengan
penekanan pada faktor efisiensi dan kenyamanan sistem sirkulasi dan tata ruang dagang
dengan merespon kebutuhan ruang dagang pedagang K-5.
Tujuan adalah menyususn konsep perencanaan dan perancangan Pasar Kota
Purbalingga dengan penekanan pada efisiensi dan kenyamanan sistem sirkulasi dan tata
ruang dagang dengan merespon kebutuhan ruang dagang pedagang K-5. Sedangkan
sasaran yang akan dicapai meliputi identifikasi pada faktor-faktor penentu efisiensi dan
kenyamanan sistem sirkulasi dan tata ruang dagang, kebutuhan fasilitas ruang bagi
pedagang dan pengguna pasar, kebutuhan ruang bagi pedagang K-5, serta penyusunan
pada konsep pencapaian dan penzoningan pada site/tapak, ruang dagang pada open space, efisiensi dan kenyamanan sistem sirkulasi dan tata ruang dagang, gubahan masa, fasilitas prasarana dan sistem struktur.
Dalam re-desain Pasar Kota Purbalingga, diperlukan studi literature data-data
terkait dan observasi lapangan yang menganalisa tentang karaktetistik pengguna pasar
sebagai pendekatan dalam penyusunan program ruang, pola pergerakan pengunjung (pejalan kaki dan kendaraan) untuk mendapatkan efisiensi dan kenyamanan system sirkulasi dalam dan luar pasar dan pola tata ruang dan kebutuhan ruang untuk mendapatkan efisiensi dan kenyamanan tata ruang dagang bagi pengguna pasar.
Dari hasil analisa tersebut, dihasilkan suatu konsep perencanaan dan perancangan
dalam proses re-desain Pasar Kota Purbalingga yang meliputi konsep pencapaian dan
penzoningan pada site/tapak, konsep ruang dagang pedagang K-5 pada open space
konsep efisiensi dan kenyamanan sistem sirkulasi dan tata ruang dagang, konsep gubahan
massa, konsep fasilitas prasarana dan konsep sistem struktur. | en_US |