REVITALISASI STADION KRIDOSONO YOGYAKARTA PENERAPAN ARSITEKTUR DEKONSTRUKSI PADA LANSEKAP URBAN REVITALIZATION OF KRIDOSONO STADIUM YOGYAKARTA

Abstract

Kridosono merupakan sebuah area taman kota yang saat ini berubah fungsi sebagai Stadion yang berada di Kotabaru, Yogyakarta. Seiring perkembangan zaman, Kridosono yang pernah menjadi ikon olahraga di Yogyakarta, saat ini juga digunakan sebagai aktivitas ekonomi, sosial, dan pertunjukkan. Letaknya yang berada di tengah kawasan urban kota Yogyakarta, Kridosono memiliki potensi peran yang vital bagi masyarakat dan lingkungan di sekitarnya. Namun saat ini kondisi Kridosono terkesan kurang diperhatikan dengan fungsi yang kurang optimal didalamnya. Berdasarkan permasalahan tersebut, Revitalisasi dipilih sebagai alternatif solusi pada saat ini dalam mengoptimalisasi peran Kridosono sebagai ruang publik. Revitalisasi merupakan proses atau cara untuk menghidupkan kembali suatu hal yang sebelumnya terberdaya sehingga menjadi vital, sedangkan kata vital mempunyai arti sangat penting atau sangat diperlukan sekali untuk kehidupan dan sebagainya. Langkah ini diambil karena mampu memberi solusi bagi objek dengan permasalahan fungsi dan ruang yang telah memiliki karakter serta fungsi, agar lebih optimal dalam pengembangannya. Serta memiliki dampak positif bagi lingkungan sekitarnya. Sehingga memberi kesempatan pada aktivitas-aktivitas kebutuhan yang telah ada, dengan kualitas ruang yang lebih baik. Merespon lingkungan sekitar yang memiliki karakter dekonstruktif, hasil akhir yang diharapkan merupakan sebuah perwujudan urban landscape. Landscape Urbanism merupakan salah satu usaha terbaik dalam mengatur kota melalui desain lansekap kota. Adopsi ini merujuk pada pengorganisasian ulang ruang, dengan cara yang fleksibel dalam mengintegrasikan infrastruktur, perumahan, dan ruang terbuka berskala besar. Dalam hal ini, agar keberagaman aktivitas, fungsi dan ruang pada site, diharapkan dapat ikut serta memberi partisipasi dukungan terhadap lingkungan sekitar. Keberhasilan dari konsep ini, nantinya dapat dilihat dari terciptanya ruang dukungan kota yang baik dan dapat diterima dengan baik oleh lingkungan sekitar.