Fasilitas Pendidikan Anak Eksperimental Pendekatan pada Karakteristik Psikologis Perkembangan Anak
Abstract
Pembangunan di bidang pendidikan amat penting bagi ikhtiar membangun
manusia berkualitas yang ditandai dengan peningkatan kecerdasan,-pengetahuan dan
keterampilan. Pendidikan juga merupakan wahana strategis bagi usaha meningkatkan
mutu kehidupan manusia, yang ditandai membaiknya derajat kesejahteraan, menurunnya
kemiskinan, dan terbukanya berbagai pilihan dan kesempatan mengembangkan diri di
masa depan. Dengan demikian secara umum pendidikan mempunyai peranan amat
sentral dalam mendorong individu dan masyarakat, untuk mencapai kemajuan pada
semua aspek kehidupan. . .
Mengingat perkembangan anak yang sangat pesat pada usia sekolah ini, dan
mengingat bahwa lingkungan kelurga sekarang tidak lagi mampu memberikan fasilitas
untuk mengembangkan fungsi anak, terutama fungsi intelektual dalam mengejar
kemajuan jaman modern, maka anak memerlukan satu lingkungan sosial baru yang lebih
luas berupa sekolah, untuk mengembangkan semua potensinya.
Anak berbakat pada umumnya (bagi para pendidik), dan pada khususnya bagi
pembangunan di Indonesia, dan lebih khusus lagi bagi anak berbakat yang bersangkutan,
merupakan suatu modal mental, atau modal investasi yang belum digali sepenuhnya.
Dalam hal ini anak berbakat mempunyai hak individual untuk memperoleh bimbingan
agar segala potensinya yang baik dapat dikembangkan dan direalisasikan, bukan saja
demi hak manusiawinya, melainkan juga bagi kepentingan umum, serta bagi kepentingan
umat manusia demi kemajuan. Perlu dipikirkan bagaimana sebaiknya kita dapat
memberikan pelayanan bimbingan sebaik-baiknya agar anak mendapat kesempatan
sepenuhnya untuk mengembangkan bakat kemampuannya. Hal ini perlu untuk tidak
menyia-nyiakan bakat yang terpendam, dan untuk menjaga kemungkinan terjadinya salah
perlakuan.
Permasalahan yang muncul disini adalah bagaimana merumuskan konsep
perencanaan dan perancangan Fasilitas Pendidikan Anak Eskperimental yang
berorientasi pada penciptaan wadah yang memenuhi tuntutan kebutuhan pendidikan anak
yang sesuai dengan karaktenstik perkembangannnya, terutama yang berkaitan dengan
masalah tata ruang dan tampilan bangunan.
Permasalahan di atas diselesaikan dengan pendekatan karakter anak. Sehingga
akan dihasilkan suatu wadah pemenuhan kebutuhan pendidikan anak yang sesuai dengan
persepsi anak, dengan susunan tata ruang yang jelas dan tampilan bangunan dengan
karakter atraktif dan inovatif.
Collections
- Architecture [3651]