Penurunan Kadar Escherichia Coli dan Total Dissolved Solid (TDS) pada Limbah Domestik dengan Menggunakan Membran Keramik
Abstract
Saat ini pengolahaan limbah domestik belum tertangani dengan baik
karena sistem pengolahannya yang membutuhkan biaya yang cukup tinggi.
Teknologi Membran Keramik merupakan salah satu altematif pengolahan limbah
domestik yang mudah, murah dan efisien. Prinsip dasar Membran Keramik adalah
mengalirkan air limbah ke dalam membran keramik dimana terjadi proses filtrasi
dan adsorbsi didalamnya yang pada akhirnya akan menghasilkan effluent melalui
pori-pori pada dinding membran keramik. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui penurunan konsentrasi baketri Escherichia Coli dan TDS dalam
limbah domestik dengan reaktor membran keramik.
Pada penelitian ini menggunakan Membran Keramik dengan komposisi
tanah lempung, pasir kuarsa dan serbuk gergaji. Adapun dimensi reaktor adalah
diameter atas 5 cm dan diameter bawah 9 cm dengan tinggi 12,5 cm. Membran
keramik yang digunakan pada penelitian ini dibagi berdasarkan komposisi serbuk
gergaji menjadi 3 jenis, yaitu : membran keramik dengan komposisi serbuk
gergaji 5 %, 7,5 %dan 10 %. Dimana pada prosesnya limbah domestik dari
tempat penampungan (inlet) dengan bantuan pompa dengan Q = 1000 L/jam akan
mengalir melalui pipa menuju membran keramik. Air limbah yang mengalir
kedalam membran keramik tersebut akan merembes melewati pori-pori dinding
keramik, kemudian ditampung dan dialirkan ke pipa outlet. Pengambilan sampel
dilakukan per 30 menit selama 3 jam pada inlet dan outletnya dengan
menggunakan metode analisa Standard Methods for Examination of Water &
Wastewater, 18 th, 1992 untuk pengujian Escherichia Coli dan untuk TDS
menggunakan metode pengujian SNI M-03-1989-F.
Dari penelitian ini didapat bahwa reaktor membran keramik dapat
menurunkan parameter E. Coli dan TDS. Dimana efisiensi penurunan dari E. Coli
pada membran keramik 7,5 % sebesar 98,9463 % dan pada membran keramik 10
% sebesar 92,6765 %. Sedangkan untuk parameter TDS pada membran keramik
7,5 % efifiensi penurunanya sebesar 70,7143 % dan pada membran keramik 10 %
sebesar 49,6599 %.
Collections
- Environmental Engineering [1430]