Show simple item record

dc.contributor.authorSyayer, Nail
dc.date.accessioned2019-02-01T08:12:09Z
dc.date.available2019-02-01T08:12:09Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/13460
dc.description.abstractMedan merupakan salah satu kota terbesar di Indonesia. Seperti halnya kota besar lainnya, tuntutan akan fungsi arsitektural menjadi lebih kompleks dan spesifik. Di dalam bidang pendidikan tuntutan spesifikasi fungsi tersebut justru saat ini mendapat perhatian yang sangat kurang baik dari pemerintah maupun pihak swasta. Pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi suatu bangsa merupakan proses yang memerlukan perencanaan dan pengelolaan secara sistematis dalam rentang waktu lama dengan didukung oleh tersedianya sarana dan prasarana yang memadai. Disamping tersedianya lembaga-lembaga pendidikan formal diperlukan pula tersedianya lembaga-lembaga pendidikan informal yang menyediakan informasi yang cukup mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat dengan mudah dijangkau oleh segenap lapisan masyarakat, mulai yang masih dalam usia pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi. Sejalan dengan pemikiran ini, maka Medan Science Exploratorium yang menyediakan informasi dari simulasi pendidikan tentang ilmu pengetahuan yang terbuka untuk umum adalah suatu fasilitas yang dalam hal ini sangat dibutuhkan. Dengan adanya fasilitas seperti Medan Science Exploratorium, maka diharapkan kualitas pendidikan di kota medan khususnya dan di Indonesia pada umumnya dapat meningkat dan menjadi lebih baik. Seiring dengan hal tersebut diharapkan fungsi-fungsi yang lebih spesifik untuk memfasilitasi kegiatan edukasi di Indonesia akan lebih di perhatikan baik dari pemerintah maupun pihak swasta. Pertimbangan aplikasi karakteristik ilmu pengetahuan ke dalam bentuk bangunan yang menjadi konsep di dalam desain merupakan suatu perwujudan dari karakteristik fungsi yang diwadahi dalam bangunan untuk dapat di terjemahkan ke dalam nilai-nilai visual pada bangunan. Dalam hal ini bentuk-bentuk dasar geometri dinilai memiliki karakteristik yang dengan mudah dapat dianalogikan dengan karakteristik ilmu pengetahuan. Maka bentuk-bentuk geometri menjadi pilihan yang digunakan dalam desain untuk mewadahi fungsi bangunan. Penerapan bentuk-bentuk geometri ke dalam bangunan Medan Science Exploratorium ini terfokus pada Massa utama bangunan, dalam hal ini sosok bentuk geometri ditampilkan sebagai suatu bentuk primer tanpa mengganggu kemurnian bentuk yang dimilikinya. Massa utama dijadikan sebagai icon yang dapat ditangkap secara visual pada skala lingkungan sehingga sosok dari bentuk geometri dapat terekspos dengan baik. Tatanan landscape dan ruang luar tidak terlepas dari permainan bentuk dasar geometri, peran landscape tidak hanya sekedar mewadahi fungsi-fungsi ruang luar namun turut mendukung kedudukan massa primer sebagai icon bangunan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectExploratorium Ilmu Pengetahuanen_US
dc.subjectMedanen_US
dc.subjectBentuk Bangunanen_US
dc.titleExploratorium Ilmu Pengetahuan di Medan Aplikasi Karakteristik Ilmu Pengetahuan ke Dalam Bentuk Bangunanen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record