Show simple item record

dc.contributor.authorPutri, Rizki Magnolia
dc.date.accessioned2019-01-30T08:17:07Z
dc.date.available2019-01-30T08:17:07Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/13390
dc.description.abstractIndonesia mempunyai beberapa wilayah yang kurang mempunyai deposit agregat kasar namun memiliki agregat halus lebih banyak. Untuk itu, pada penelitian ini mencari solusi alternatif sebagai pengganti beton normal yaitu dengan membuat beton yang hanya menggunakan agregat halus (pasir) saja atau tanpa agregat kasar (kerikil) yang disebut beton pasir. Beton memiliki kelebihan dalam mendukung kuat tekan yang cukup tinggi, namun beton juga memiliki kelemahan yaitu kuat tarik yang rendah dan bersifat getas. Hal tersebut menyebabkan kuat tarik beton sering diabaikan dalam perencanaan struktur bangunan teknik sipil. Penggunaan serat/fiber pada beton pasir diharapkan dapat meningkatkan kekuatan beton tersebut yaitu terhadap kuat tekan dan kuat tarik yang terjadi. Penambahan Superplasticizer diharapkan juga dapat memperbaiki nilai slump dan workability beton akibat penambahan serat/fiber. Untuk keperluan tersebut, dilakukan penelitian eksperimental yaitu denganpenambahan serat dan superplasticizer dalam adukan beton pasir. Dalam penelitian ini serat yang digunakan berupa kawat bendrat dengan variasi panjang ± 4, 6 dan 8 cm berdiameter ± 1,0 mm dengan komposisi 0,5% dari berat beton. Superplasticizer yang digunakan jenis sikament 520 dengan komposisi 0,6% dari berat semen. Benda uji yang dibuat berupa silinder berukuran tinggi 30 cm dan diameter 15 cm untuk uji tekan dan tarik. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa penambahan serat kawat bendrat dalam adukan beton pasir terjadi peningkatan terhadap kuat tekan dan kuat tarik. Adapun persentase peningkatan kuat tekan tercapai pada penambahan serat dengan panjang 6 cm yaitu sebesar 15,71 %, sedangkan persentase peningkatan kuat tarik tercapai pada penambahan serat dengan panjang 8 cm, yaitu sebesar 12,05% terhadap beton pasir. Dilihat dari persentase peningkatan terhadap kuat tekan dan kuat tarik beton maksimal dengan adanya penambahan serat dalam adukan beton pasir maka akan memberi pengaruh besar terhadap kuat tekan beton. Dan bila dilihat dari hasil pengujian tegangan-regangan menunjukkan bahwa beton pasir dengan penambahan serat lebih liat (ductile) bila dibanding beton pasir.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengaruh Variasien_US
dc.subjectPanjang Serat Kawat Bendraten_US
dc.subjectPenambahan Superplasticizeren_US
dc.subjectKuat Tekan dan Kuat Tarik Beton Pasiren_US
dc.subjectBerat Serat 0,5% Dari Berat Betonen_US
dc.titlePengaruh Variasi Panjang Serat Kawat Bendrat dan Penambahan Superplasticizer terhadap Kuat Tekan dan Kuat Tarik Beton Pasir (Dengan Berat Serat 0,5% Dari Berat Beton)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record