ANALISIS EFEKTIVITAS KERJA NORMAL DAN KERJA LEMBUR DENGAN METODE PRODUKTIVITAS PARSIAL EFFECTIVENESS ANALISYS BETWEEN NORMAL AND OVERTIME WORK WITH PARTIAL PRODUCTIVITY METHODS (Studi Kasus Proyek Pembangunan Rumah Sakit JIH Solo)

Abstract

Secara umum, produktivitas adalah kemampuan untuk menghasilkan. Di dalam proyek konstruksi, produktvitas tenaga kerja adalah perbandingan antara hasil kerja dengan waktu kerja yang diperlukan. Nilai produktivitas itu sendiri, di dalam bukunya, Soeharto (1995) menyatakan, indeks produktivitas adalah perbandingan antara jumlah jam-orang yang sesungguhnya digunakan untuk menyelesaikan perkerjaan tertentu dengan jumlah jam-orang yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan identik pada kondisi standar. Produktivitas parsial adalah salah satu metode perhitungan produktivitas yang meninjau berdasarkan satuan tertentu. Penulisan penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui besarnya produktivitas parsial upah tenaga kerja pada pekerjaan pembesian dan bekisting kolom, balok, dan pelat lantai 5 proyek pembangunan Rumah Sakit JIH Solo pada saat jam kerja normal dan lembur. Metode yang dilakukan adalah pengamatan lansung dilapangan dengan mengambil data dan menghitung produktivitas pada pekerjaan pembesian dan bekisting kolom, balok, dan pelat lantai 5 proyek pembangunan Rumah Sakit JIH Solo. Analisis yang dilakukan akan dibahas nilai efektivitas penerapan kerja lembur dengan cara membandingkan hasil perhitungan produktivitas parsial tenaga kerja pada saat jam normal dan lembur. Dari hasil analisis efektivitas penerapan kerja lembur pada pekerjaan kolom, balok, dan pelat lantai 5 proyek pembangunan Rumah Sakit JIH Solo diketahui bahwa kerja lembur hanya efektif diberlakukan pada pekerjaan bekisting balok oleh pekerja Blok Partoyo dengan nilai efektivitas 1,35 > 1. Sedangankan pada Blok Heri ditemukan penerapan kerja lembur pada pekerjaan pembesian kolom, balok, dan pelat lantai 5 proyek pembangunan Rumah Sakit JIH Solo tidak efektif.