VALIDASI METODE ANALISIS LOGAM KADMIUM (Cd) DAN TIMBAL (Pb) PADA SEDIAAN CAIR OBAT TRADISIONAL DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM
Abstract
Obat Tradisional merupakan obatan dari bahan alami yang diresepkan secara turun temurun. Logam berat dapat menyebabkan kontaminasi pada tanaman melalui penggunaan pupuk dan pestisida, penimbunan debu, hujan, pengikisan tanah, dan limbah industri. Logam berat dapat menyebabkan efek toksik berupa menghalangi kerja enzim yang mengakibatkan terganggunya metabolisme tubuh, menyebabkan alergi, dan bersifat mutagenik, teratogenik, atau karsinogenik bagi manusia maupun hewan. Jenis logam berat yang jumlahnya dibatasi pada produk obat tradisional yaitu Cd (<0,3 ppm), Hg (<0,5 ppm), As (<5 ppm), dan Pb (<10 ppm). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan parameter validasi metode spektrofotometer serapan atom nyala api (SSA) untuk analisis logam berat pada obat tradisional diantaranya yaitu timbal (Pb) dan juga kadmium (Cd) yang memenuhi persyaratan AOAC (Association Of Analytical Chemist). Validasi metode meliputi uji linearitas, akurasi, presisi, batas deteksi (LOD), dan batas kuantifikasi (LOQ). Analisa hasil dilakukan dengan membandingkan nilai akurasi, presisi, LOD, dan LOQ. Persamaan linearitas kadmium diperoleh y = 0,1318 x - 0,0002 dengan r = 0,9996, uji akurasi didapatkan persen perolehan kembali 94,66%, uji presisi didapatkan RSD = 2,76% dengan RSD horwitz 19,19%, uji LOD didapatkan 0,003 ppm sementara LOQ didapatkan 0,011 ppm. Persamaan linearitas timbal diperoleh y = 0,0064 x + 0,0004 dengan r = 0,9993, uji akurasi didapatkan persen perolehan kembali 97,25 %, uji presisi didapatkan RSD = 4,96 % dengan RSD horwitz 12,26%, uji LOD didapatkan 0,025 ppm sementara LOQ didapatkan 0,076 ppm. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa analisis kadmium dan timbal menggunakan SSA memiliki nilai validitas yang baik.
Collections
- Pharmacy [1444]