Show simple item record

dc.contributor.authorSafarli
dc.date.accessioned2016-12-05T03:29:47Z
dc.date.available2016-12-05T03:29:47Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/1273
dc.description.abstractSejalan dengan pertumbuhan industri yang sangat pesat serta semakin meningkatnya jumlah kepemilikan kendaraan bermotor akhir-akhir ini akan semakin berpengaruh pada besarnya beban yang diterima oleh suatu perkerasan jalan terutama pada daerah-daerah industri dan perkantoran, maka pada jalan tersebut sangat dituntut adanya struktur perkerasan jalan yang mampu untuk menerima beban berat dan padat/ramai. Untuk membangun sebuah ruas jalan baru diperlukan beberapa pertimbangan antara lain jenis tanah dasar dimana konstruksi akan diletakkan, pemilihan jenis perkerasan, bahan yang akan digunakan sebagai perkerasan, alat-alat yang digunakan, besarnya biaya pekerjaan, serta kemampuan perkerasan dalam menerima beban. Banyak faktor yang mempengaruhi digunakannya suatu jenis perkerasan antara lain : besarnya biaya pekerjaan, kemudahan dalam pelaksanaan, ketersediaan bahan yang digunakan, ketersediaan peralatan, efisiensi waktu pelaksanaan, dan lain-lain. Analisis yang dilakukan dalam mencari nilai banding biaya perkerasan antara perkerasan lentur dengan kaku adalah dengan memperhitungkan ketebalan yang kemudian dilakukan perhitungan biaya perkerasan pada masing-masing jenis perkerasan. Tata cara perhitungan ketebalan untuk perkerasan lentur menggunakan metode Analisa Komponen sedangkan untuk perkerasan kaku menggunakan metode NAASRA. Dalam tulisan ini perhitungan besarnya biaya perkerasan dilakukan pada tiap jenis lapis perkerasan tanpa memperhitungkan biaya pada pekerjaan diluar pekerjaan struktur perkerasan seperti: mobilisasi, pengaturan dan pengendalian lalu-lintus, marka jalan, drainase, kerb, dan lain-lain. Dari hasil analisis yang dilakukan biaya awal perkerasan kaku lebih mahal 25% dari perkerasan lentur hal ini sesuai dengan analisis yang telah dilakukan di beberapa negara seperti Thailand dan Filipina biaya awal (Initial Cost) perkerasan kaku lebih mahal dibandingkan perkerasan lentur yaitu diatas 10%.en_US
dc.publisherUII Yogyakartaen_US
dc.subjectAnalisa Perbandingan Biayaen_US
dc.subjectPembuatan Jalan Baruen_US
dc.subjectPerkerasan Kaku dengan Lenturen_US
dc.titleAnalisa Perbandingan Biaya Pembuatan Jalan Baru antara Perkerasan Kaku dengan Lenturen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record