Show simple item record

dc.contributor.advisorHijrah Purnama Putra S.T.,M.Eng
dc.contributor.advisorYebi Yuriandala S.T.,M.Eng
dc.contributor.authorRahmat Akbari, 13513224
dc.date.accessioned2018-08-31T17:34:11Z
dc.date.available2018-08-31T17:34:11Z
dc.date.issued2018-08-31
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/10357
dc.description.abstractProvinsi Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu provinsi yang terus berkembang dalam hal pelayanan pariwisata terutama wisata yang memberikan nuansa alam dan budaya, khususnya daerah Kaliurang yang selalu memberikan perkembangan, banyak tempat wisata baru bermunculan dengan menawarkan keindahan yang berbeda-beda, perkembangan ini umumnya membantu kawasan dalam segi perekonomian seperti perdagangan masyarakat sekitar, namun perkembangan ini juga memiliki dampak negatif yang mampu menurunkan daya dukung lingkungan akibat meluasnya penggunaan ruang dan besarnya jumlah wisatawan yang tidak sepenuhnya mampu terkontrol dalam hal pengelolaan sampah yang dihasilkan wisatawan. Dengan mengetahui system pengelolaan sampah daerah wisata, dapat di rencanakan strategi pengelolaan sampah terpadu yang berguna untuk mengurangi sampah yang akan di buang ke TPA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem pengelolaan sampah dilokasi wisata, volume dan komposisi sampah yang di hasilkan setiap harinya serta mengetahui hubungan antara pengetahuan dan perilaku pengunjung maupun pengelola dalam pengelolaan sampah. Objek yang di ambil adalah lokasi wisata Bhumi Merapi dan Stonehenge. Sampling dilakukan selama 3 minggu yang dilaksanakan delapan hari berturut-turut sesuai SNI dan hari puncak (Jumat-Minggu) pada minggu kedua serta minggu ketiga. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada lokasi wisata bhumi merapi rata-rata menghasilkan sampah sebesar 0,121-0,150 Kg/orang/Hari atau 1,095-1,370 L/Orang/Hari, sedangkan untuk lokasi wisata Stonehenge menghasilkan 0,008-0,009 Kg/orang/hari atau 0,205-0,276 Liter/orang/hari. Untuk komposisi sampah yang di hasilkan di dominasi oleh sampah organik dan plastik. Sebagian besar pengunjung memiliki pengetahuan dan perilaku yang cukup mengenai pengolahan sampah dan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan serta perilaku pengunjung dalam melakukan pengelolaan sampah.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengelolaan Sampahen_US
dc.subjectTimbulan Sampahen_US
dc.subjectKawasan Wisataen_US
dc.subjectYogyakartaen_US
dc.titleANALISIS TIMBULAN DAN KOMPOSISI SAMPAH DI KAWASAN BHUMI MERAPI DAN STONEHENGE KALIURANG, SLEMAN, D. I. YOGYAKARTAen_US
dc.typeUndergraduate Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record