dc.description.abstract | Perencanaan merupakan langkah awal dari suatu pembangunan fisik
yang merupakan gabungan antara unsur seni dan ilmu pengetahuan yang
membutuhkan keahlian dalam mengolahnya. Seorang Sarjana Teknik Sipil harus
mampu menerapkan kemampuan teoritisnya di lapangan. Oleh karena itu. Tugas
Akhir tentang Redesain Gedung Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas
Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta dengan mengganti beberapa syarat
mutu beton. mutu baja dan peraturan gempa bertujuan agar dapat merencanakan
suatu bangunan sebagai bekal mempersiapkan diri dalam dunia konstruksi
sebenarnya.
Perencanan ulang ini merupakan perhitungan struktur bangunan dari
atas sampai bawah yang meliputi perencanaan dengan struktur baja dan beton bertulang. Struktur baja digunakan pada perencanaan kuda-kuda dan struktur
bangunan serta pondasi digunakan struktur beton berrulang. Untuk struktur baja
digunakan profil double angel dengan mutu baja A36. Fy = 36 Ksi = 2531 kg/cm2
Fu = 58 Ksi = 4077 kg/cm2 dan utk sambungan menggunakan baut mutu A325X
(Non Full Draat) dengan fy = 44 Ksi = 3093 kg/cm2, fu = 30 Ksi = 2109 kg/cm2.
Perhitungan struktur baja ini menggunakan metode AISC-ASD. Perencanaan
struktur beton bertulang menggunakan mutu beton dengan kuat desak f c = 22.5
Mpa dan baja tulangan polos untul 0 S 12 mm fy = 300 Mpa, baja tulangan ulir
untuk 0 2: 12 rom fy 350 Mpa. Untuk memperbaiki kekuatan tanah di bawah
pondasi digunakan siklop. Dengan adanya siklop ini pondasi menjadi tidak dalam
dan dimensi pondasi menjadi kecil. Perencanaan siklop ini menggunakan mutu
beton f c =10 Mpa dengan 30 % batu kali. Analisis program menggunakan
program SAP 2000 tiga dimensi dengan memperhitungkan beban gempa yang
terjadi di wilayah Yogyakarta wilayah 3 dengan menggunakan peraturan gempa
SNI-1726-2002.
Secara garis besar hasil perhitungan struktur pada redesain Struktur
Gedung Fakultas Ekonomi Jarusan Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional
"Veteran" Yogyakarta adalah sebagai berikut:
1. Kuda-kuda
Untuk kuda-kuda dipakai profil double L 50 x 50 x 5 dan gording
digunakan Light Lip Channel C 125 x 50 x 20 x 3.2.
2. Pelat
Untuk pelat lantai perencanaan terbagi atas 2 macam perencanaan
yaitu perencanaan pelat satu arah dan perencanaan pelat dua arah
dcngan tulangan pokok PI 0 dan untuk tulangan susut digunakan P8.
3. Balok
• Sloof menggunakan ukuran 500 x 300 rom
• BaJok induk menggunakan ukuran 450 x 800 rom, 400 x 600mm.
• Balok anak menggunakan ukuran 200 x 400 rom
• Ring balk menggunakan ukuran 450 x 800 mm
4. Kolom
• Kolom struktur menggunakan ukuran 600 x 600 mm
• Kolom tangga menggunakan ukuran 500 x 500 nun
5. Siklop
Dimensi Siklop yang digunakan adalah (2,8 x 2,8 m), (3,2 x 3,2m), (3,4 x 3,4 m), (3,7 x 3,7 m) dan siklop gabungan pada pertemuan
siklop pada struktur dan pada tangga.
6. Pondasi
Dimensi pondasi yang digunakan adalah (1,8 x 1,8 m), (l,6 x 1,6m) dan (1,4 x 1,4 m). | en_US |