SAKAPARI 2022 #SERIES 10
http://hdl.handle.net/123456789/42890
2024-03-28T16:15:52ZTipologi Konsep Urban Garden yang Terjadi Akibat Pandemi dalam Mengurangi Transmisi Penularan Virus COVID-19 pada Kedai Kopi di Jakarta
http://hdl.handle.net/123456789/43631
Tipologi Konsep Urban Garden yang Terjadi Akibat Pandemi dalam Mengurangi Transmisi Penularan Virus COVID-19 pada Kedai Kopi di Jakarta
Adenia, Irviananda; Samichat Ismail Tafridj, Issa
Fase new normal mewajibkan masyarakat untuk hidup berdampingan
bersama virus dengan mengubah kebiasaan dan aktivitas kesehariannya, terutama pada
tempat-tempat ramai pengunjung seperti ruang publik. Kedai kopi, sebagai salah satu
ruang publik, mulai bermunculan dengan gaya dan konsep yang baru. Salah satu konsep
yang diharapkan dapat mewadahi ruang interaksi baru dalam suatu rancangan Kedai
Kopi adalah urban garden. Konsep ini merupakan suatu inovasi dimana terjadi suatu
batasan yang tidak terlihat antara ruang dalam dan ruang luar. Melalui penataan
lansekap yang lebih dominan, ruang luar diharapkan dapat memberikan keamanan
sekaligus keterbukaan. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat tipologi Kedai Kopi baru
yang terbentuk akibat perubahan preferensi masyarakat dalam melakukan aktivitas
sosial sehari-harinya, dan bagaimana ruang publik meminimalisir transmisi penularan
virus COVID-19 melalui konsep urban garden. Metode yang digunakan adalah observasi
dan dokumentasi di 2 Kedai Kopi yang mengusung konsep urban garden di Kota Jakarta,
yaitu Tanatap Ampera dan Tanatap Meruya Utara. Penelitian ini berfokus pada sistem
spasial dan melihat kesamaan bentuk dan sifat dasar ruang dalam dan luar yang
terbentuk. Hasil dari penelitian ini adalah melihat bagaimana tipologi konsep urban
garden yang terbentuk di Kedai Kopi, dapat mengurangi transmisi penularan virus
corona di masa pandemi
2022-08-27T00:00:00ZANALISIS PROSES NAVIGASI MELALUI SISTEM PENUNJUK ARAH (WAYFINDING) PADA STASIUN CISAUK DI KOTA TANGERANG SELATAN
http://hdl.handle.net/123456789/43630
ANALISIS PROSES NAVIGASI MELALUI SISTEM PENUNJUK ARAH (WAYFINDING) PADA STASIUN CISAUK DI KOTA TANGERANG SELATAN
W P Agusta, Salina; S I Tafridj, Issa
Seiring bertambahnya jumlah penumpang di Stasiun Cisauk, begitu pula
potensi meningkatnya kompleksitas sistem sirkulasi stasiun. Hal ini dapat memicu
disorientasi atau kebingungan bagi pengguna dan pengunjung saat bernavigasi di
stasiun. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji proses navigasi yang mempengaruhi
pengalaman spasial sebagai pengguna KRL Rute Tangerang-Jakarta. Penelitian ini
berfokus mengkaji proses navigasi di dalam stasiun Cisauk dengan menggunakan
pendekatan sistem penunjuk arah (wayfinding) dan akan dievaluasi berdasarkan elemenelemen
yang
terkandung
di
dalamnya.
Berdasarkan
hasil
observasi,
Stasiun
Cisauk
telah
memenuhi
11
dari
16
elemen
wayfinding,
yang
terdiri
dari
hampir
68%
elemen
terpenuhi
dan
32%
tidak
terpenuhi.
Fasilitas
dan
pelayanan
publik
di
dalam
Stasiun
Cisauk
masih
dapat
ditingkatkan berdasarkan situasi dan kondisi di kawasan Cisauk untuk
menciptakan dinamika dan pengalaman positif secara berkala
2022-08-27T00:00:00ZEVALUASI HASIL RANCANGAN YANG MENGGUNAKAN METODE DESAIN PARTISIPATIF DI RPTRA BAHARI
http://hdl.handle.net/123456789/43629
EVALUASI HASIL RANCANGAN YANG MENGGUNAKAN METODE DESAIN PARTISIPATIF DI RPTRA BAHARI
Nicolas, Christopher; Lidwina Pandiangan, Melania
Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) merupakan hasil dari program
kerja Kota Layak Anak yang dicetuskan Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2015. RPTRA
dibangun di kawasan perumahan padat penduduk dengan tujuan agar masyarakat dapat
menggunakan dan merasakan manfaatnya secara langsung. Pembangunan RPTRA
ditujukan kepada anak–anak agar memiliki tempat yang aman bagi mereka untuk
beraktifitas. Program–program kerja yang terdapat di RPTRA dibuat untuk membantu
perkembangan anak. RPTRA Bahari merupakan satu dari enam RPTRA yang dibangun
pada tahap awal. RPTRA Bahari dibangun menggunakan metode desain partisipatif FGD
(Focus Group Disscussion). Penggunaan metode desain partisipatif FGD dapat
menghasilkan sebuah rancangan untuk mencapai tujuan bersama. Dalam penelitian ini
pengumpulan data menggunakan metode kualitatif, di mana data dibagi menjadi dua
yaitu primer dan sekunder. Data primer merupakan data yang di dapat dari hasil survei
lokasi, wawancara, dan kuesioner yang nantinya akan di analisis dengan data sekunder
berupa literatur dari penelitian sebelumnya dan juga buku-buku yang menjelaskan
beragam teori
2022-08-27T00:00:00ZANALISIS PENERAPAN KONSEP URBAN KATALIS PADA M BLOC SPACE
http://hdl.handle.net/123456789/43628
ANALISIS PENERAPAN KONSEP URBAN KATALIS PADA M BLOC SPACE
Luthfiyyah Rahmah, Haura; Adi Kurniawan, Titus
Kawasan Blok M yang berlokasi di Kecamatan Kebayoran sudah dikenal lama
oleh masyarakat pada tahun 1990-an sebagai kawasan berkumpulnya para muda-mudi
dengan cerita sejarah yang dikenal sebagai lintas Melawai. Namun kini dengan
seiringnya perjalanan waktu dan zaman semakin modern kawasan Blok M ini telah
dilupakan oleh masyarakat, sehingga mengalami penurunan kualitas kawasan. Dengan
keadaan bangunan pada Kawasan Blok M yang kini semakin kurang diminati oleh
masyarakat. Dalam upaya meningkatkan kembali kawasan Blok M. Kini bangunan eks.
Perum Peruri yang berdiri sejak tahun 1950-an direvitalisasi. Sehingga menghasilkan
sebuah fungsi bangunan baru menjadi sebuah creative hub dengan kondisi bangunannya
masih mempertahankan bangunan eksisting dan memasukkan fungsi bangunan yang
lebih mengikuti perkembangan zaman. Dengan keberhasilan tersebut hal ini menjadi
suatu hal yang menarik untuk dijadikan sebagai objek penelitian melalui penerapan
pendekatan Konsep Urban Katalis. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dan
kuantitatif deskriptif. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis dan melihat
penerapan Urban Katalis berhasil atau tidak dalam kawasan sekitar M Bloc Space. Hasil
yang diperoleh yaitu setelah mengalami revitalisasi bangunan pada bangunan eks Perum
Peruri, kawasan Blok M menjadi vital kembali yang diteliti berdasarkan teori Ernest
Sternberg melalui 5 cara mengidentifikasi sebuah bangunan dapat dikatakan katalis
2022-08-27T00:00:00Z