Abstrak Perancangan ini untuk mengetahui simulasi model matematis pembangkit listrik solar updraft tower dengan software Matlab 2012a. Daya optimal yang dihasilkan dari pembangkit listrik SUT dengan data masukkan yang bervariasi. Panas Matahari merupakan sumber energi yang tidak ada habisnya dan berdampak positif terhadap lingkungan. Salah satu alternatif pemanfaatan konversi energi matahari dengan konversi termal matahari adalah solar updraft tower. Sehingga ddirasa menarik untuk mengetahui lebih dalam mengenai pembangkit listrik SUT. Perancangan ini menggunakan software matlab 2012a, dengan GUI Matlab untuk mengolah data masukkan untuk nantinya menghasilkan data keluaran angka dan gambar (visual). Dengan mengatur komponen GUI Matlab: Edit Text, Static Text, Axes, dan Push Button, kemudian memasukkan program-program dan rumus-rumus kedalam editor callback. Nilai radiasi matahari dianggap tetap 174.66 W/m2, dengan data masukkan menara dan kolektor ditetapkan. Data pengukuran suhu sebelumnya pernah dilakukan oleh (Bernades, 2013), yaitu: lapisan air 0.10 m, lapisan air 0.20 m, lapisan granit, lapisan marmer, dan lapisan batu padat Data keluarannya: area kolektor, masukkan energi matahari, kecepatan angin di menara, kecepatan angin di kolektor, efisiensi menara, laju aliran masa udara, turbin dan generator. Dari hasil perancangan simulasi pembangkit listrik SUT, bahwa besarnya masukkan energi matahari (Qsolar), luas menara dan luas kolektor berpengaruh besar terhadap daya keluaran dari pembangkit SUT. Dari studi yang telah penulis lakukakan diperoleh bahwa material lapisan air 0.20 m mengahasilkan daya sebesar (4548.02 kilowatt) lebih besar dibanding dengan material lain. Karena air mempunyai densitas yang kecil (1 kg/m3) sehingga akan lebih maksimal dalam meyerap energi panas matahari. Material dengan daya keluaran rendah adalah lapisan batu padat sebesar (2728.79 kilowatt) karena densitasnya (3 kg/m3). Kata kunci: solar updraft tower, energi matahari, model matematis.