Pencemaran yang disebabkan oleh logam Cu sangat berbahaya karena bersifat toksik. Tulang sapi digunakan sebagai adsorben dengan aktivator natrium karbonat (Na2CO3). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas adsorpsi dari adsorben tulang sapi. Uji adsorpsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode batch. Penelitian meliputi karakterisasi tulang sapi menggunakan instrumen FTIR dan SEM, sedangkan variabel yang akan di uji pada penelitian ini meliputi massa adsorben, pH larutan, waktu kontak, dan pembacaan konsentrasi logam Cu menggunakan AAS. Hasil uji AAS menunjukkan bahwa untuk konsentrasi Cu awal 41,8 mg/L, massa optimumnya berada pada 50 mg, pH optimum 6, waktu kontak optimum 120 menit. Kapasitas maksimum dari adsorben tulang sapi adalah 100,9 mg/g. Kata Kunci : Adsorpsi, Isoterm Freundlich, Logam Tembaga, Natrium Karbonat, Tulang Sapi.