ABSTRAK Salah satu tahap yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan proyek konstruksi adalah proses penentuan kontraktor-/konsullan yang dilaksanakan melalui tahap pengadaan (tender), sclain itu pelaksanaan pengadaan padaproyek pemerintah perlu pengawasan lebih keiat, hal ini untuk menghindarisegala bentuk kesimpangsiuran dan kecurangan yang mungkin terjadi. Oleh karena itu, pelaksanaannya perlu diperhatikan sehingga didapatkannya kontraktor pemenang tender tersebut memang sudah sesuai dengan peraturan­peraturan yang berlaku dan sudah memenuhi syarat-syarat atau ada penyimpangan-penyimpangan dalam pelaksanaannya. Dalam penelitian ini akan diteliti tentang proses dan evaluasi pelaksanaan pengadaan (tender) pada Proyek Kantor Kelurahan dan Kantor Kecamatan di Kota Mageiang dan mengetahui besarnya penyimpangan yang terjadi. Data didapatkan dari kantor DPU Kota Mageiang berupa data primeryaitu dokumen-dokumen tentang pelaksanaan tender dari 8 (delapan) Proyek Kantor Kelurahan dan Kantor Kecamatan di Kota Mageiang yang melakukan pelelangan pada tahun 2005-2006 dan dari hasil tanya jawablangsung/wawancara kepada panitia lelang. Dari hasil observasi diperoleh data untuk dilakukan analisis. Analisis dilakukan dengan metode komparasi yaitu membandingkan standar (parameter-parameter) pelaksanaan tender yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan dengan realisasi pelaksanaan tender di lapangan. Hasil dari membandingkan tersebut, selanjutnya dijadikan data kuantitatif sehingga dapat diketahui besarnya penyimpangan dalam proses maupun evaluasipelaksanaan tender. Hasil akhir yang didapatkan dari penelitian ini adalah dalam tahapan proses pelaksanaan pengadaan kontraktor pada proyek-proyek kantor kelurahan dan kantor kecamatan di Kota Mageiang, terdapat penyimpangan 33,33% pada sub tahapan pengumuman tidak melalui media elektronika, waktu penetapan pemenang lelang sebesar 12,5% dan waktu penerbitan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ) sebesar 12,5%. Dalam tahapan evaluasi pelaksanaan pengadaan jasa kontraktor pada proyek-proyek kantor kelurahan dan kantor kecamatan di Kota Mageiang terdapat penyimpangan sebesar 87,5% tidak menyertakan metode pelaksanaan pada aspek evaluasi teknis dan 18,6% syarat kualifikasi tidak terpenuhi pada aspek evaluasi kualifikasi. Kata kunci: tinjauan, penyimpangan, proses, evaluasi, metode komparasi. xiv ABSTRACT Oneofphase needingpayattention toinexecutingproject ofconstruction is process determination of contractor/consult which executed through levying phase (tender), besides realization of levying at government project need tighter observation,thisthingisforavoidingall kind ofdeviationandinsinceritywhich possibly happened. Therefore, the realization require to pay attention to causing get it the tender winner contractor truly have as according to applied regulations and havefulfilled conditions or are variations in the realizations. In this research will be checked the evaluation and process of realization of levying (tender) at ProjectOfDistrictofficeandsub-districtofficeinMageiang Townandknow level ofvariation happened. DataisgotfromofficeDPUMageiang Town intheform ofprimarydatathat is documents concerning realization offenders out of8 (eight) Project OfDistrict office and sub-district office in Mageiang Town doing auction in the year 2005­2006 and from the interview with committee auctioning. From observation earnings yield obtained by data for done by is analysis. Analysis done with compare method that is comparing standard (parameters) realization of tenders matchingwithlawandregulations with realizesofrealizationoffenders infields. Earnings yieldfrom comparing the, hereinafter made by quantitative data so that knowable level ofvariationhiprocess andalsoevaluationrealization oftender. End result which got from this research is in process step of realization of tender at project of districts offices and sub-districts offices in Mageiang Towns there are variations equal to 33,33% at announcement of tender steps subs because the announced just done in mass media, billboard, and estimate value of jobnotdescribeinannouncement, time ofdeterminationofbidwinnerequalto 12,5%, and time ofSurat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ)publication equal to 12,5%. In step evaluation, there are variations equal to 87,5% not to add the construction method at technical evaluation aspect and 18,6% regulations the qualification is not complete at qualification evaluation aspect. Key words: study, variation, process, evaluation, compare method. xv