Secara garis besar tujuan sebuah industri adalah untuk membuat sebuah produk yang di inginkan agar dapat memperoleh keuntungan. Pembinaan sumber daya manusia merupakan satu hal penting yang harus di perhatikan oleh perusahaan. Dengan adanya aturan mengenai keselamatan dan kesehatan kerja, maka perusahaan memiliki peluang untuk meningkatkan produktivitas kerja.Penelitian ini bertujuan untuk untuk (1) Mengetahui pengaruh keselamatan kerja terhadap produktivitas karyawan secara parsial,  (2) Untuk mengetahui pengaruh kesehatan kerja terhadap produktivitas karyawan secara parsial, (3) Untuk mengetahui pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja terhadap produktivitas karyawan secara simultan, dan (4) Untuk mengetahui variabel yang memiliki pengaruh besar terhadap produktivitas karyawan. Objek penelitian ini dilakukan pada industri PT. Mataram Tunggal Garment yang merupakan perusahaan non PMA. Data yang digunakan berasal dari data kuesioner yang layak untuk diolah dengan jumlah 200 responden. Kemudian data rekap menggunakan SPSS dan AMOS untuk diolah secara statistik dengan metode Structural Equation Modeling (SEM). Hasil akhir di peroleh bahwa keselamatan kerja tidak berpengaruh terhadap produktivitas dengan nilai p-value (0,467 > 0,05). Kemudian kesehatan kerja berpengaruh terhadap produktivitas dengan nilai p-value (0,002< 0,05). Dengan hasil tersebut berarti kesehatan kerjapaling berpengaruh terhadap terhadap produktivitas kerja,dengan demikian hipotesis kedua dapat didukung. 
Kata Kunci : kesehatan, keselamatan, produktivitas, Industri, Structural Equation Modeling.