Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah ada hubungan antara gaya manajemen konflik dan kompetensi komunikasi interpersonal pada menantu perempuan. Penelitian ini melibatkan 50 responden, seluruhnya adalah para menantu perempuan yang tinggal dalam satu rumah dengan ibu mertuanya. Penelitian ini menggunakan skala manajemen konflik yang diadaptasi dari Self-Assessment Test for Conflict Management (Strong Foundation, 2004, a = 0,802 untuk gaya kompetisi, a = 0,424 untuk gaya akomodasi, a = 0,714 untuk gaya kompromi, a = 0,347 untuk gaya penghindaran, dan a = 0,800 untuk gaya kolaborasi) dengan menganut teori gaya manajemen konflik dari Thomas-Kilmann dan skala kompetensi komunikasi interpersonal yang diadaptasi dari Interpersonal Communication Competence (Puggina dan Silva, 2014, a= 0,804) untuk mengungkap variabel manajemen konflik dan kompetensi komunikasi interpersonal. Dari hasil penelitian ini, dapat diketahui bahwa kompetensi komunikasi interpersonal memiliki hubungan positif yang signifikan dengan gaya kompromi dan kolaborasi, serta berhubungan negatif yang signifikan dengan gaya penghindaran. Kata kunci: Manajemen konflik, kompetensi komunikasi interpersonal, menantu perempuan.