HUBUNGAN ANTARA KELEKATAN (IBU, AYAH, PENGASUH DAN TEMAN SEBAYA) DENGAN KONSEP DIRI (SELF CONCEPT) PADA REMAJA DELINQUENT Mentari Ilmi Fahmiati Avicenia Indah Ria Sulstyarini INTISARI Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris hubungan antara kelekatan (ibu, ayah, pengasuh dan teman sebaya) dan konsep diri pada Remaja Delinquent dengan jumlah subjek 78 yang terdiri dari 73 anak laki-laki dan 5 anak peremuan dengan rentan usia 13 hingga 18 tahun. Alat ukur yang digunakan adalah skala IPPA (Inventory Parent and Peer Attachment) yang dikembangkan oleh Armsden & Greenberg (1987) dan skala konsep diri oleh Piers dan Harris (1969) yaitu The Piers-Harris Children’s Self Concept Scale yang berjudul “The Way I Feel About Myself”. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara kelekatan ibu dan konsep diri p = 0,082 (p>0,05), tidak ada hubungan antara kelekatan ayah dan konsep diri p = 0,304 (p>0,05) tidak ada hubungan antara kelekatan pengasuh dan konsep diri p = 0,447 (p>0,05) dan ada hubungan negatif antara kelekatan teman sebaya dan konsep diri p = 0,011 (p<0,05) pada remaja delinquent. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis dalam penelitian ini ditolak untuk kelekatan ibu, ayah dan pengasuh dan hipotesis diterima untuk kelekatan teman sebaya. Kata Kunci: Kelekatan (Attachment), Konsep Diri (Self Concept), Remaja Delinquent xviii