VERIFIKASI METODE PENENTUAN HILANG PIJAR, BAGIAN TAK LARUT (BTL), Fe2O3, DAN SO3 DALAM SEMEN OPC DI PLANT IX PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk. PALIMANAN - CIREBON Alfonsius Fitalis Buku Weluk 15231065 Program Studi DIII Analisis Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Islam Indonesia Jl. Kaliurang KM 14.5 Yogyakarta Email: zlatan.brother09@gmail.com INTISARI Telah dilakukan penentuan hilang pijar, bagian tak larut (BTL), besi oksida (Fe2O3), dan sulfur oksida (SO3) dalam sampel portland cement. Prosedur yang digunakan adalah prosedur SNI 15.2049.2015. Metode yang digunakan adalah gravimetri dan volumetri, dimana gravimetri digunakan dalam pengujian hilang pijar, bagian tak larut, dan SO3 sedangkan volumetri digunakan dalam pengujian Fe2O3. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan verifikasi metode penentuaan hilang pijar, bagian tak larut, Fe2O3, dan SO3 dalam sampel semen portland dengan hasil yang menunjukan bahwa metode ini dapat digunakan di PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, dalam melakukan pengujian rutin karena memiliki presisi dan akurasi yang baik. Parameter verifikasi metode meliputi presisi dan akurasi. Rata-rata konsentrasi sampel yang diperoleh dari pengujian hilang pijar, bagian tak larut, besi oksida dan sulfur oksida berturut-turut adalah 1,36%, 1,038%, 3,372%, dan 1,87% dengan besaran akurasi penentuan hilang pijar, bagian tak larut (BTL), besi oksida (Fe2O3), dan sulfur oksida (SO3) berturut-turut adalah 99,83%, 96%, 99,48%, dan 99.90%. Penentuan presisi dilakukan dengan menghitung nilai simpangan baku tilatif (RSD) untuk parameter hilang pijar, bagian tak larut (BTL), besi oksida (Fe2O3), dan sulfur oksida (SO3) dengan hasil pengujian berturut-turut adalah 1,3408%, 1,9276%, 0,24%, dan 0,51%. Kata kunci: hilang pijar, bagian tak larut, Fe2O3, SO3, verifikasi metode, akurasi, presisi.