Pra Rancangan Pabrik Kain Primissima (Grey) dengan Kapasitas 7.600.000 Meter/Tahun
Abstract
Kain yang dihasilkan dari proses persilangan antara benang lusi dan benang pakan disebut dengan kain tenun. Terdapat berbagai macam produk kain tenun, salah satunya adalah kain primissima. Berdasarkan kehalusannya, kain primissima termasuk ke dalam golongan kain mori yang sangat halus dengan struktur anyaman polos. Anyaman polos pada kain primissima memiliki jumlah rapot yang kecil dan anyaman yang rapat sehingga memberikan sifat kuat dan tidak mudah berubah bentuk. Tujuan dari pra rancangan pabrik ini adalah untuk memproduksi kain primissima dengan kapasitas produksi 7.600.000 m/tahun untuk membantu memenuhi kebutuhan pasar. Bahan baku yang digunakan adalah 100% cotton yarn dengan kehalusan benang lusi Ne1 55 sebanyak 3286 bale/tahun dan benang pakan Ne1 50 sebanyak 3006 bale/tahun.
Pabrik kain primissima ini direncanakan akan didirikan di Jalan Raya Solo Tawangmangu, Desa Papahan, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar dengan luas tanah 6000 m². Bentuk perusahaan adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan jumlah karyawan sebanyak 62 orang. Pabrik ini akan didirikan dengan total modal Rp 120.633.629.973dengan perbandingan dana dari penanaman saham dan pinjaman bank adalah 50% : 50%. Dari modal tersebut, keuntungan bersih yang akan didapatkan sebesar Rp 23.763.870.000. Ditinjau dari evaluasi ekonominya, titik pulang pokok (BEP) yang akan dicapai sebesar 43%, dengan pengembalian modal (POT) bersih selama 2 tahun 1 bulan. Keuntungan yang bisa diraih setiap tahun (ROI) berdasarkan pada kecepatan pengembalian modal yang diinvestasikan setelah pajak sebesar 46,5%.
Collections
- Chemical Engineering [1171]