Komparasi Variasi Bentuk dan Tata Letak Dinding Geser dalam Analisis Struktur Gedung APSLC UGM dalam Menahan Beban Dinamik dengan Mengacu SNI 1726-2019
Abstract
Gedung Advance Pharmaceutical Sciences Learning Center (APSLC) UGM
merupakan salah satu dari 4 gedung yang masuk dalam proyek paket 4 pembangunan
(ASPLC, DLC, TILC, dan FRC) di lingkungan Universitas Gadjah Mada pada tahun 2020.
Gedung ini berfungsi sebagai gedung perkuliahan dan berlokasi di Yogyakarta yang
merupakan salah satu daerah dengan intensitas rawan gempa yang tinggi, sehingga gedung
tersebut diharapkan dapat tetap kokoh apabila terjadi gempa. Salah satu cara untuk
memperkuat bangunan adalah dengan metode sistem ganda. Sistem ganda (open frame dan
shear wall) banyak digunakan dalam pembangunan struktur gedung bertingkat tahan
gempa di Indonesia. Bentuk dan penempatan shear wall dapat mempengaruhi kekakuan
bangunan. Dalam aplikasinya di lapangan, shear wall di tempatkan di sisi luar atau di
bagian tengah sebuah struktur bangunan. Penempatan dan bentuk dinding geser dapat
berpengaruh pada nilai base shear, displacement, drift ratio, dan simpangan antar tingkat.
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan nilai base shear, displacement,
simpangan antar tingkat, dan drift ratio sebagai hasil dari variasi bentuk dan tata letak
dinding geser dalam menghadapi beban gempa respons spektrum. Metode yang diterapkan
dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode analisis dinamik yaitu Response
Spektrum. Varian perbandingan melibatkan bangunan dengan dinding geser existing yang
ada di Gedung APSLC UGM, bangunan dengan dinding geser berbentuk L (L-Shape), dan
dinding geser berbentuk lurus (straight shape). Penelitian ini mencakup tiga model struktur
termasuk model struktur yang sudah ada atau existing (model 1) dan 2 variasi model
struktur yaitu model struktur dengan bentuk dinding geser L-Shape (model 2) dan model
struktur dengan bentuk dinding straight shape (model 3). Perhitungan dilakukan dengan
bantuan software ETABS V21.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa base shear terendah ditemukan pada model
3 yaitu sebesar 21548,528 kN. Pemodelan dengan displacement terendah pada arah x
adalah pemodelan struktur dengan bentuk dinding geser existing (model 1) yaitu sebesar
56,47 mm, sedangkan untuk arah y adalah pemodelan struktur dengan bentuk dinding geser
straight shape (model 3) yaitu sebesar 48,48 mm. Simpangan terendah terdapat pada
pemodelan struktur dengan bentuk dinding geser existing (model 1) untuk arah x yaitu
sebesar 10,589 mm, sedangkan untuk arah y terdapat pada pemodelan struktur dengan
bentuk dinding geser straight shape (model 3) yaitu sebesar 8,796 mm. Perbandingan drift
ratio terendah untuk arah X terdapat pada lantai 1 model 1 yaitu sebesar 0,212 % dan untuk
arah Y terdapat pada lantai 1 model 3 yaitu sebesar 0,176 %
Collections
- Civil Engineering [4238]