Sistem Informasi Administrasi Klinik Bersalin (Studi Kasus: Klinik Bersalin Sakinah)
Abstract
Berdasarkan data BPJS dan Klinik Pintar terdapat total 27.659 Fasilitas Kesehatan
(FASKES) yang tersebar di seluruh Indonesia. Dari jumlah tersebut, sekitar 7.550 merupakan
klinik pratama dan utama dan hanya sekitar 1400 klinik yang terdaftar dengan jaringan Klinik
Pintar. Dari data ini dapat dilihat bahwa masih banyak klinik yang belum terdigitalisasi,
sedangkan klinik merupakan sebuah institusi pelayanan kesehatan yang memiliki tanggung
jawab dalam menyediakan pelayanan kesehatan yang memadai dan memuaskan untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat. Klinik yang tidak menerapkan sistem informasi dapat
mengakibatkan terjadinya beberapa masalah dalam mengelola data pasien dan salah satu
masalah yang sering muncul adalah kesalahan data pada data pasien. Maka dari itu penelitian
ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah sistem informasi yang dirancang mengurangi
resiko kesalahan data pada proses pengolahan data pada Klinik Bersalin Sakinah.
Pengembangan sistem pada penelitian ini menerapkan metode prototype, yang
memungkinkan pengguna untuk secara iteratif menguji dan mengembangkan sistem sebelum
implementasi penuh. Informasi yang disampaikan oleh sistem ini sejalan dengan pelayanan
yang diberikan pada Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), termasuk informasi mengenai perawatan
prenatal (antenatal), persalinan, dan pemeriksaan bayi setelah kelahiran. Selain itu, sistem ini
juga menyediakan informasi administratif, seperti laporan imunisasi, kunjungan pasien, serta
informasi mengenai pasien ibu yang telah melalui persalinan atau antenatal. Dengan adanya
sistem ini diharapkan diharapkan dapat membantu mengeruangi resiko kesalahan data pasien
pada Klinik Bersalin Sakinah.
Collections
- Informatics Engineering [2177]