Laporan Tugas Akhir / Capstone Design Capz: Kendali Lampu Rumah Berbasis Gerakan Mata
Abstract
Terdapat 26 juta lebih penduduk Indonesia yang memiliki kebutuhan khusus.
Permasalahan yang terjadi pada orang berkebutuhan khusus terutama bagi penderita
kelumpuhan total adalah kesulitan dalam melakukan berbagai macam kegiatan dan bergantung
pada orang lain. Hal ini terjadi karena orang berkebutuhan khusus terutama penderita
kelumpuhan total hanya dapat menggunakan beberapa bagian tubuh yang masih bekerja,
seperti pada bagian otak, indera penglihatan, pendengaran, dan penciuman. Sehingga
dibutuhkan teknologi yang membantu penyandang berkebutuhan khusus untuk melakukan
sebuah aktivitas yang dapat menggantikan tugas orang lain untuk membantunya dengan
memanfaatkan bagian tubuh yang masih bisa bekerja.
Maka dari itu, pada Tugas Akhir Capstone Design kali ini kami menciptakan sebuah
alat bantu untuk menyalakan lampu rumah tangga menggunakan gerakan mata. Alat ini kami
beri nama CAPZ (Catching Pupil Gaze) atau yang berartikan penangkapan gerakan pupil mata
yang mana kami olah untuk mendapatkan perintah dari pengguna. Pengguna hanya perlu
menggerakan mata untuk memilih perintah apa yang diinginkan pada layar monitor. CAPZ
sendiri dapat dijalankan dengan dilengkapi sebuah monitor sebagai user interface atau
antarmuka pengguna yang nantinya akan menampilkan desain berupa opsi yang bertuliskan
ON dan OFF, kemudian ada webcam (kamera web) sebagai penangkap gerakan mata atau bisa
dijadikan sebagai sensor yang kemudian diproses oleh Arduino Uno sebagai mikrokontroler
yang dihubungkan dengan relay untuk mengalirkan dan memutuskan arus listrik yang
mengarah pada lampu rumah.
Dari hasil pengujian yang telah dilakukan, kami melakukan pengujian kepada dua user
interface yang berbeda yaitu, antara tombol bergerak dan tombol tetap. Untuk menguji kedua
user interface ini, kami menggunakan beberapa metode pengujian yaitu, metode Task Success
Rate dengan hasil tombol tetap bernilai 90% dan hasil untuk tombol bergerak bernilai 65%.
Kemudian metode yang kedua yaitu Sistem Usability Scale (SUS) Questionnaire, dengan hasil
pengujian untuk tombol tetap bernilai 70 dan hasil untuk tombol bergerak bernilai 56.
Kemudian dari hasil pengujian kedua metode tersebut, kami kalkulasikan untuk mendapatkan
nilai uji statistik dengan metode Wilcoxon . Hasil dari uji statistik Task Succes Rate bernilai 0
dan p bernilai 0.1633. Sehingga nilai yang didapatkan dari hasil tersebut, kedua sistem
memiliki perbedaan namun tidak signifikan. Hasil dari uji statistik Sistem Usability Scale (SUS)
Questionnaire bernilai 1.0 dan p bernilai 0.1069. Sehingga hasil yang didapatkan menunjukkan
bahwa kedua sistem memiliki perbedaan yang signifikan.
Collections
- Electric Engineering [788]