Pengaruh Pelatihan Emotion Focused Therapy Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Subjektif Pada Wanita Pra-Lansia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan emotion focused therapy terhadap peningkatan kesejahteraan subjektif (subjective well being) yang dialami oleh wanita pra-lansia. Pelatihan emotion focused therapy adalah pelatihan yang menggunakan konsep emotion focused therapy dari Greenberg yang terdiri dari keterampilan mengenal emosi, keterampilan mengekspresikan emosi, keterampilan mengelola emosi, dan keterampilan mengubah emosi negative menjadi emosi positif. Subjek dalam penelitian ini adalah wanita pra-lansia berumur antara 45-59 tahun dan yang berada pada ekonomi menengah kebawah. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala kesejahteraan subjektif, wawancara dan observasi. Rancangan penelitian yang digunakan adalah pretest posttest control group design. Analisis penelitian yang digunakan adalah analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian yaitu pra test dan pasca test kesejahteraan subjektif menunjukkan bahwa ada perbedaan kesejahteraan subjektif setelah diberikan pelatihan dengan t= -2,631, p= 0,015 (p<0,05). Simpulan penelitian ini adalah ada perbedaan peningkatan kesejahteraan subjektif pada wanita pra-lansia di kelompok eksperimen yang mendapatkan pelatihan emotion focused therapy dibandingkan kelompok kontrol yang tidak mendapatkan pelatihan emotion focused therapy. Uji t pra test dan pasca test pada kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol menunjukkan ada perbedaan kesejahteraan subjektif yang signifikan.
Collections
- Master of Psychology [369]