ANALISIS WASTE PADA PROSES PRODUKSI DENGAN PENDEKATAN LEAN MANUFACTURING GUNA MENGURANGI LOSS PADA PERUSAHAAN (STUDI KASUS PADA PT.PRIMISSIMA)
Abstract
Pertumbuhan industri berkembang dengan sangat pesat di Indonesia, hal ini dapat dilihat dari data yang disajikan oleh Badan Pusat Statistik yang menyatakan bahwa pada tahun 2018 pertumbuhan industri manufaktur besar dan sedang naik sebesar 4,07% dibandingkan tahun 2017. Sedangkan untuk industri mikro dan kecil mengalami pertumbuhan sebesar 5,66% dibandingkan dengan tahun 2017 (BPS, 2019). Hal ini menuntut perusahaan industri di Indonesia untuk dapat selalu melakukan monitoring terhadap performansi perusahaan agar dapat disesuaikan dengan kondisi yang terjadi saat ini. Monitoring dan evaluasi terhadap performansi perusahaan harus dilakukan agar perusahaan dapat memperbaiki kinerja kearah lebih baik serta melakukan inovasi yang tepat dan sesuai bagi perusahaan. PT. Primissima merupakan industri tekstil yang bergerak di bidang manufaktur kain (grey) dengan bahan baku benang kapas hasil dari proses pemintalan di Yogyakarta. Belum optimalnya sistem produksi pada PT.Primissima dibuktikan dengan terjadinya produksi aktual yang tidak mencapai target yang ditentukan yang menyebabkan keterlambatan pengiriman order kepada konsumen yang dapat disebabkan oleh adanya pemborosan pada proses produksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan pemborosan yang terjadi pada proses produksi untuk pengoptimalan proses produksi. Penelitian ini menggunakan teori lean manufacturing dengan metode Value Stream Mapping (VSM), Value Stream Analysis Tools (VALSAT), dan teori Perancangan Tata Letak Fasilitas (re-layout). Hasil yang didapatkan adalah menurunnya waktu lead time sebesar 309,25 menit serta penghematan biaya material handling sebesar Rp. 24.325.000.
Collections
- Industrial Engineering [2265]